Surveyor Indonesia Tingkatkan Daya Saing UMKM melalui ESG dan Pembiayaan Hijau

PT Surveyor Indonesia (Persero) atau PTSI melalui Divisi Bisnis Strategis Sustainable & Environment (DBS SNE) menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung praktik keberlanjutan. Mereka melakukan ini melalui berbagai layanan yang dirancang untuk membantu pelaku usaha mengimplementasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), serta membuka akses terhadap pembiayaan berkelanjutan.

Penerapan prinsip ESG kini menjadi standar yang penting bagi perusahaan. Hal ini diperlukan guna menunjukkan transparansi, akuntabilitas, serta komitmen jangka panjang dalam menjaga lingkungan dan aspek sosial yang lebih luas.

Penerapan prinsip-prinsip ini tidak hanya bermanfaat bagi investor dan regulator, namun juga bagi masyarakat. Dengan demikian, ESG dapat menjadi acuan dalam menilai kinerja keberlanjutan perusahaan dan membuka peluang pendanaan hijau yang sangat dibutuhkan.

Pentingnya Komitmen terhadap Keberlanjutan dalam Bisnis Modern

Berbagai layanan yang ditawarkan oleh PTSI mencakup konsultansi, pelatihan, dan pendampingan dalam hal dekarbonisasi. Ini juga termasuk penyusunan laporan keberlanjutan yang diperlukan dalam bisnis yang bertanggung jawab.

Kemampuan PTSI dalam bidang ini menegaskan posisinya sebagai mitra strategis yang dapat diandalkan. Mereka siap membantu dunia usaha dan pemerintah dalam mendorong transformasi menuju pembangunan yang lebih berkelanjutan.

Kemitraan yang dijalin oleh PTSI juga mencakup kolaborasi dengan berbagai brand lokal, misalnya dalam sektor fesyen berkelanjutan. Hal ini menunjukkan bahwa keberlanjutan bisa diintegrasikan ke dalam berbagai sektor industri.

Manfaat dari Praktik Keberlanjutan bagi Pelaku Usaha

Salah satu contoh sukses adalah kolaborasi PTSI dengan brand fesyen lokal yang mengusung konsep eco-fashion. Melalui penerbitan Independent Verification Report (IVR), PTSI mampu menilai aspek lingkungan dan sosial dari proses produksi brand tersebut.

Hasil verifikasi bukan hanya memperkuat kredibilitas brand, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi pengembangan bisnisnya. Penekanan pada praktik keberlanjutan dapat membuka akses kepada pendanaan hijau, meningkatkan nilai produk di pasar.

Dengan langkah-langkah strategis ini, brand dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat meningkatkan posisi mereka di pasar global. Ini menandakan bahwa praktik keberlanjutan adalah kunci bagi UMKM untuk naik kelas.

Peran PTSI dalam Mendukung UMKM melalui Layanan Atestasi

Selain berkonsentrasi pada sektor korporasi, PTSI juga memperhatikan UMKM melalui program Sustainability Atestasi. Program ini bertujuan memberikan pengakuan resmi bahwa usaha telah menerapkan praktik keberlanjutan yang baik.

Pemberian atestasi dilakukan melalui serangkaian proses, mulai dari penilaian hingga kunjungan lapangan. Analisis aspek bisnis, sosial, dan lingkungan dilakukan secara menyeluruh untuk menghasilkan rekomendasi yang bermanfaat.

Kegiatan ini sejalan dengan arah kebijakan pemerintah dalam pemberdayaan UMKM. Regulasi yang mendukung dapat memfasilitasi pertumbuhan UMKM secara berkelanjutan dan ekonomis.

Dengan landasan regulasi yang kokoh, UMKM tidak hanya diperkuat secara finansial, tetapi juga diarahkan untuk beroperasi dengan prinsip keberlanjutan. Ini menjadi langkah maju dalam menciptakan ekosistem usaha yang pro-lingkungan.

Kami percaya bahwa dukungan terhadap praktik ESG dan pembiayaan berkelanjutan sangat penting untuk meningkatkan daya saing. Dengan demikian, PTSI berkomitmen untuk terus memperluas peluang pasar bagi semua jenis usaha.