Bank Negara Indonesia (BNI) secara proaktif memperluas komitmennya dalam pembiayaan hijau, yang sangat penting untuk mendukung sektor-sektor prioritas. Dengan tekad tersebut, BNI berupaya mempercepat transisi operasional menuju tingkat emisi yang lebih rendah.
Keberhasilan BNI dalam merealisasikan portofolio berkelanjutan yang mencapai Rp192,4 triliun hingga September 2025 menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam menangani isu lingkungan. Pembiayaan ini juga mencakup 24 persen dari total kredit yang diberikan, menegaskan posisi mereka sebagai bank yang bertanggung jawab secara sosial.
“Kami ingin memastikan bahwa kinerja bisnis berjalan beriringan dengan keberlanjutan ekosistem sosial dan lingkungan,” jelas Okki Rushartomo, Corporate Secretary BNI. Ia menekankan bahwa tujuan mereka bukan hanya untuk tumbuh secara finansial, tetapi juga dengan cara yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.
Visi BNI dalam Mendukung Keberlanjutan Lingkungan
BNI tidak hanya berkomitmen pada keberlanjutan, tetapi juga berusaha menjadi pelopor dalam keuangan berkelanjutan. Dalam dua tahun terakhir, mereka telah berhasil menerbitkan Sustainability Bond, yang dikhususkan untuk proyek-proyek berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
Strategi ini bertujuan untuk menciptakan dampak yang luas, tidak hanya bagi ekosistem tetapi juga pada komunitas di sekitar. BNI percaya bahwa upaya untuk meningkatkan tanggung jawab sosial akan memperkuat dasar bisnis mereka.
Hingga akhir kuartal III/2025, BNI mencatat laba bersih konsolidasi yang mencapai Rp15,12 triliun. Keberhasilan ini didorong oleh tata kelola perusahaan yang baik dan transformasi berkelanjutan dalam setiap aspek operasional mereka.
Penghargaan atas Inisiatif Keberlanjutan
Pengakuan publik juga datang kepada BNI berkat strategi keberlanjutannya. Pada ajang Apresiasi ESG 2025, mereka meraih penghargaan dalam kategori Environment & Sustainability, yang membuktikan bahwa komitmen terhadap lingkungan diapresiasi oleh masyarakat.
Penghargaan tersebut diserahkan di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, dan menunjukkan bahwa corporate responsibility dapat berdampak positif terhadap citra dan kinerja sebuah perusahaan. BNI sangat menyadari bahwa upaya ini harus terus berlanjut dan dikembangkan dalam menghadapi tantangan ke depan.
Dengan menghimpun dukungan dari berbagai pihak, BNI berharap untuk terus memimpin jalan menuju keuangan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab. Keberhasilan dalam penghargaan ini menunjukkan bahwa mereka berada di jalur yang benar.
Menghadapi Tantangan Menuju Operasional yang Ramah Lingkungan
Meskipun menghadapi berbagai tantangan, BNI tetap optimis dalam menjalankan misi keberlanjutannya. Mereka terus berinovasi dan meningkatkan proses untuk mengurangi emisi dan dampak negatif terhadap lingkungan.
Pembiayaan hijau yang diberikan BNI direncanakan untuk proyek-proyek yang memang memiliki dampak langsung terhadap pengurangan emisi karbon. Hal ini menjadi salah satu strategi mereka untuk tidak hanya mencapai pertumbuhan ekonomi, tetapi juga lingkungan yang lebih baik.
BNI juga melibatkan nasabah dan mitra dalam upaya keberlanjutan ini. Edukasi menjadi bagian penting dari strategi mereka, di mana semua pihak diharapkan dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.
